ABSTRAK
Serli Christina Tandirerung. 2021. Uji Efek Ekstrak Etanol Daun Labu Kuning (Cucurbita moschata Duchesne) Terhadap Kadar Ureum Dan Kreatinin Tikus Putih Jantan (Rattus norvegicus) Yang Diinduksi Streptozotocin
Diabetes Melitus adalah penyakit kelainan metabolik dengan hiperglikemia kronis dan kelainan metabolisme karbohidrat, lemak serta protein yang disebabkan oleh kelainan sekresi insulin, kerja insulin maupun keduanya. Hal ini dapat mempengaruhi proses filtrasi glomerulus pada ginjal. Gangguan fungsi ginjal dapat menyebabkan menurunkan laju filtrasi glomerulus yang diikuti dengan meningkatnya kadar ureum dan kreatinin dalam darah. Penelitian ini bertujuan mengetahui kandungan senyawa metabolit sekunder pada ekstrak etanol daun labu kuning terhadap penurunan kadar ureum dan kreatinin tikus putih jantan yang diinduksi sterptozotocin. Penelitian ini menggunakan hewan uji sebanyak 25 ekor tikus dan dibagi menjadi 5 kelompok perlakuan, yaitu kontrol normal, kontrol negatif, dosis 125, 150 dan dosis 175 mg/kg BB. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak etanol daun labu kuning mengandung senyawa metabolit sekunder flavonoid, saponin dan steroid. Ekstrak etanol daun labu kuning pada dosis 125 mg/kg BB merupakan dosis yang efektif dalam menurunkan kadar kreatinin dan dosis 175 mg/kg BB yang efektif dalam menurunkan kadar ureum karena sebanding dengan kontrol normal.
Kata Kunci : Daun Labu Kuning, Kadar Ureum dan Kreatinin, Streptozotocin, Tikus Putih Jantan.