ABSTRAK


Penelitian ini bertujuan untuk menentukan kadar parasetamol dalam persiapan kombinasi tablet parasetamol dan uji kafein dengan metode spektrofotometri zero crossing sesuai dengan persyaratan Farmakope Indonesia IV. Larutan standar kafein dan parasetamol 100 ppm disiapkan menggunakan metanol sebagai pelarut. Karena metanol tidak mengganggu penyerapan di atas 200 nm yang dapat abstrak spektrum penyerapan parasetamol dan kafein pada panjang gelombang 200-300 nm. (Rentang panjang gelombang UV). T di mana panjang gelombang maksimum adalah pada panjang gelombang 243, 59nm dan penyerapan kafein maksimum pada panjang gelombang 272,38nm. Sedangkan penyerapan maksimum parasetamol dan kafein dalam air dan pelarut metanol masing-masing adalah 245nm dan 273nm. Pajangan nol persimpangan gelombang parasetamol terletak pada panjang gelombang 242, 251, 254, 257, 258, 259, 260, 261, 262, 264, 265, 266, 267 dan 269nm. Panjang gelombang yang digunakan untuk pengukuran panjang gelombang adalah 266nm. Tingkat parasetamol dalam tablet kombinasi tidak kurang dari 98,0% dan tidak lebih dari 101% dengan nilai pemulihan persen 99,40%.

KATA KUNCI : Analysis, Paracetamol, Caffeine, Zero Crossing.